Selasa, 26 Januari 2016

094



Pemburu yang dungu itu melihat Bhikkhu itu terbang ke angkasa, memperlihatkan beragam kemampuan gaib, menyadari bahwa Bhikkhu itu telah mencapai tingkat kesucian, sehingga memohon pertobatan padaNya, memohon padanya supaya turun ke daratan. Bhikkhu turun dari angkasa, lalu meninggal dunia.

Pemburu memperabukan jenazah  Suciwan, menyimpan abu kremasi, mendirikan stupa dan memberi persembahan. Pemburu itu demi menghapus karma buruknya, dengan beragam persembahan, melakukan namaskara, menangis dan bertobat, mengikrarkan tekad : “Semoga jangan karena karma pembunuhan ini sehingga jatuh ke Alam Binatang, Alam Setan Kelaparan dan Neraka, tiga alam penderitaan ini dan menjalani siksaan; semoga jasa kebajikan dari persembahan ini, kelak saya dapat terlahir di keluarga raja, memiliki harta benda berlimpah dan hidup serba berkecukupan,