Senin, 08 Februari 2016

194


Istri Anathapindika menjawab : “Ratu! Angulimala merupakan orang yang amat jahat, namun Sang Buddha juga dapat menyelamatkannya, apalagi seorang pelayan tua?”

Ratu Mallika setelah mendengarnya jadi begitu gembira dan berkata : “Baiklah, besok saya akan mengundang Bhagava ke istana untuk menerima persembahan, saat itu undanglah pengurus rumahmu itu untuk ikut serta ke istana”.

Keesokan harinya, Raja Prasenajit dan Ratu Mallika ketika hendak memberi persembahan kepada Buddha Sakyamuni, dermawan Anathapindika menyuruh pelayan tua untuk membawa guci yang penuh berisi emas dan permata, untuk mendukung raja memberi persembahan kepada Buddha dan Sangha.  

Pelayan tua mendengar dirinya berkesempatan masuk ke istana, sehingga dengan senang hati membawa guci permata ke istana. Ratu Mallika melihat kedatangan pelayan tua, amat gembira dan berkata : “Orang yang berpandangan sesat ini, andaikata Bhagava menyelamatkannya, saya pasti dapat memperoleh manfaat Dharma dari hal ini”.

Pada saat itu, Buddha Sakyamuni masuk ke dalam istana melalui gerbang utama, Yang Ariya Nanda berjalan di samping kiri Sang Buddha, Yang Ariya Ananda berjalan di samping kanan Sang Buddha, Yang Ariya