Kamis, 11 Februari 2016

216


juga akan jatuh, berkumpul juga pasti akan berpisah, segala yang memiliki kehidupan pasti akan mati”. 

Selesai berkata dia menghembuskan nafas terakhir, langsung jatuh ke Neraka Avici. Sebagian murid-muridnya yang sudah mencapai Arahat, ingin mengetahui ke mana gurunya akan terlahir? Lalu memasuki samadhi.

Setelah mengamati Alam Surga, Manusia, Alam Binatang, bahkan hingga Alam Setan Kelaparan juga tidak ketemu. Akhirnya berhasil menemukannya di Neraka Avici.

Para murid yang telah mencapai tingkatan kesucian jadi curiga : Semasa hidupnya guru menjalankan sila dengan disiplin, kaya pengetahuan, dengan Buddha Dharma menuntun para makhluk, tetapi kenapa malah jatuh ke Neraka Avici? Sebenarnya karma buruk apa yang pernah dilakukan guru sebelum meninggalkan keduniawian? 

Mereka memasuki samadhi sekali lagi untuk melakukan pengamatan, kemudian melihat guru ketika masih menjadi orang awam, pernah membunuh ibu kandungnya sendiri, sehingga jatuh ke Neraka Avici.