Senin, 08 Februari 2016

197



melihat Sramana Gautama di gerbang istana, menampilkan berbagai ilmu mistis dan sulap, tubuhNya bagaikan gunung emas, dan masih banyak perhiasan permata yang bisa memancarkan cahaya cemerlang”.  

Selesai berkata lalu masuk ke dalam sangkar kayu, dengan lebih dari seratus lembar kulit untuk menutupi bagian atas sangkar kayu, lalu menggunakan kain putih untuk membungkus kepalanya barulah berbaring di tempat yang gelap.

Buddha Sakyamuni setelah selesai menerima persembahan, bersiap-siap pulang ke Taman Jetavana, Ratu Mallika memberitahu pada Buddha : “Bhagava! Mohon bermaitri karuna menyelamatkan wanita sesat itu, janganlah pulang ke Arama dulu”.

Buddha Sakyamuni memberitahu pada Ratu Mallika : “Pelayan tua ini dosanya amat berat, tidak berjodoh dengan Buddha, tetapi dia memiliki jalinan jodoh dengan Rahula”.

Kemudian Buddha Sakyamuni pulang ke Taman Jetavana, memberitahu pada Rahula : “Pergilah ke rumah Anathapindika untuk menyelamatkan pengurus rumahnya”.

Pada saat itu 1250 orang Bhikkhu yang hadir memberitahu pada Buddha Sakyamuni : “Kami juga berniat ikut serta”.